Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Disinyalir Perlunak Dukungan terhadap Presiden Bashar Al-Assad

Kompas.com - 04/11/2015, 03:41 WIB

KOMPAS.com - Rusia menyatakan tidak penting bagi Presiden Suriah, Bashar al-Assad, untuk tetap berkuasa. Hal ini dikatakan seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia.

Pernyataan ini dipandang suatu langkah mundur dibandingkan dukungan yang diberikan Rusia kepada Presiden Assad sebelumnya.

Ketika ditanyakan apakah mempertahankan pemimpin Suriah tersebut adalah suatu hal mendasar bagi Rusia, Maria Zakharova mengatakan. "Tentu saja tidak, kami tidak pernah mengatakan hal itu."

"Kami tidak mengatakan apakah Assad akan turun atau bertahan," ujarnya.

Rusia sebelumnya menyatakan penolakan terhadap penggulingan pemerintahan Assad.

Zakharova menjelaskan kepada stasiun radio Ekho Moskvy bahwa apakah Assad bertahan atau turun bukanlah hal mendasar bagi Rusia. Namun, rakyat Suriah yang harus memutuskan nasibnya.

Rusia dipandang sebagai salah satu pendukung terkuat Assad dan sebelumnya menolak keras usulan pihak Barat agar presiden Suriah itu dilengserkan.

Pada bulan September, Rusia mulai melakukan serangan udara terhadap kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS atas permintaan pemerintah Damaskus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com