Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Negara Asia Minta Warganya Hindari Bangkok

Kompas.com - 18/08/2015, 21:13 WIB

BANGKOK, KOMPAS.com — Ledakan bom di Bangkok mulai memakan korban lain, yaitu industri wisata negeri Gajah Putih. Pada Selasa (18/8/2015), Pemerintah Hongkong mengimbau warganya agar tak mengunjungi Bangkok untuk sementara waktu.

Sementara itu, pemerintah negara-negara Asia lainnya menganjurkan warganya agar ekstra waspada saat berkunjung ke Bangkok atau Thailand. Peringatan itu dikeluarkan setelah bom di Kuil Erawan menewaskan lebih dari 20 orang.

"Warga yang berniat mengunjungi Bangkok kami imbau untuk mengatur jadwalnya kembali dan menghindari berkunjung ke Bangkok jika tak diperlukan, termasuk perjalanan wisata," ujar juru bicara Pemerintah Hongkong.

"Mereka yang sudah berada di Bangkok harus menaati peringatan dan penjelasan pemerintah setempat, mengikuti prosedur keamanan mereka, dan menghindari kawasan yang terdampak ledakan," kata Pemerintah Hongkong.

Menurut kepolisian Thailand, dua warga Hongkong tewas dalam ledakan itu. Dua korban tewas lainnya adalah warga China daratan.

Sementara itu, Pemerintah China, melalui Kementerian Luar Negeri, mengecam aksi peledakan bom itu dan mendesak Bangkok untuk melakukan penyelidikan menyeluruh terkait tragedi tersebut.

Selain itu, Badan Turisme Nasional China lewat perwakilannya di Singapura yang bertugas menangani masalah-masalah turisme di Asia Tenggara membantu pengobatan korban-korban luka dan meminta para pemandu wisata menjauhkan wisatawan China dari bahaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com