Pesawat Jatuh di Hutan Kolombia, Ibu Muda dan Bayinya Selamat

BOGOTA, KOMPAS.com — Seorang ibu muda beserta bayinya ditemukan dalam keadaan hidup lima hari setelah pesawat yang mereka tumpangi jatuh di tengah hutan di wilayah barat Kolombia.

Maria Nelly Murillo (18) dan bayinya yang berusia satu tahun ditemukan regu penyelamat di Provinsi Choco. Murillo menderita cedera dan luka bakar, sedangkan bayinya tampak dalam kondisi sehat.

Pesawat jenis Cessna bermesin ganda tersebut jatuh di tengah perjalanan dari Quibdo, ibu kota Choco, menuju kota Nuqui di pesisir Samudra Pasifik. Penyebab jatuhnya pesawat belum diketahui.

Regu penyelamat menemukan bangkai pesawat dan pilotnya, Carlos Mario Ceballos, tewas di dalam kokpit. Adapun Murillo dan bayinya tidak berada dalam pesawat. Pintu pesawat itu sendiri dalam keadaan terbuka.

Regu pencari yang terdiri dari 14 orang kemudian menyisir ke dalam hutan selama tiga hari dan mendapati mereka. "Ini adalah keajaiban. Kawasan ini sangat rawan," kata Kolonel Hector Carrascal dari Angkatan Udara Kolombia kepada kantor berita AFP.

Soal bayi Murillo yang dalam keadaan sehat, Kolonel Carrascal berkomentar, "Semangat ibunya pasti memberikan bayi itu kekuatan untuk bertahan hidup."

Ibu dan bayinya tersebut kini dalam perjalanan ke kota Quibdo untuk menjalani perawatan. Sementara itu, pemerintah masih menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat itu.