Sejumlah tokoh masyarakat dan pejabat di negara bagian Sabah menuding aksi bugil para turis itu sebagai penyebab gempa beberapa waktu lalu.
Para terdakwa, Eleanor Hawkins (Inggris), Dylan Sneel (Belanda) serta kakak beradik Lindsey dan Danielle Petersen (Kanada), menghadiri sidang di pengadilan Kota Kinabalu, negara bagian Sabah.
Keempat terdakwa itu dijerat tuduhan melakukan perbuatan cabul di tempat publik dengan ancaman hukuman penjara selama tiga bulan atau denda.
Para terdakwa digiring dengan tangan terborgol memasuki persidangan melewati barisan wartawan di Kota Kinabalu yang biasanya sepi itu. Mereka terlihat sangat gugup saat tiba di pengadilan.
Dalam pembacaan dakwaan jaksa menyebutkan para turis itu melakukan tantangan untuk saling melepaskan pakaian dan melihat siapa yang tahan dengan udara dingin di puncak guung itu.
Para turis tersebut tetap melakukan aksi bugil itu meski pemandu wisata lokal yang mereka bawa sudah memperingatkan dan meminta mereka menghentikan aksi itu.
Setelah melepas pakaian, para turis itu kemudian menggunggah foto mereka ke media sosial yang kemudian mengakibatkan kehebohan. Sejauh ini polisi mencari lima turis asing lain yang ikut dalam aksi tersebut. Namun nampaknya sebagian dari mereka sudah meninggalkan Sabah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.