Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISIS Mengaku Tewaskan 29 Polisi Yaman

Kompas.com - 24/03/2015, 14:00 WIB
SANAA, KOMPAS.com - Militan Negara Islam atau ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap polisi di Yaman selatan, Senin (23/3/2015), yang menewaskan 29 orang. Serangan itu menjadi tanda aktivitas ISIS sedang berkembang di negara yang tengah bergolak tersebut.

ISIS mengeluarkan klaim tersebut dalam satu pernyataan dikaitkan dengan cabangnya di provinsi Lahj, setelah sebuah cabang di Sanaa mengatakan bahwa kelompok itu berada di belakang sejumlah serangan bom bunuh diri pada Jumat lalu di masjid-masjid kaum syiah Huthi yang menewaskan 142 orang.

Sejumlah serangan di Sanaa dan di Lahj pada hari yang sama adalah yang pertama diklaim ISIS di Yaman, di mana kelompok saingannya, Al Qaeda, tetap menjadi organisasi ekstrimis yang paling menonjol.

Kelompok "singa" di Lahj telah "melenyapkan 29 orang murtad" di antara para anggota pasukan keamanan, kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan singkat yang di-posting di Twitter.

Seorang pejabat keamanan setempat mengatakan 29 orang, termasuk 27 anggota pasukan keamanan, tewas dalam bentrokan di Lahj, yang terletak di sebelah utara kota pelabuhan Aden, setelah orang-orang bersenjata menyerang polisi.

ISIS, yang memiliki basis kuat di Suriah dan Irak, mem-posting foto-foto berlumurah di situs web kaum militan itu yang dikatakan sebagai polisi-polisi yang tewas dalam serangan di Yaman itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com