Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makan di Restoran Turki, Pasukan Peshmerga "Lupa" Membayar

Kompas.com - 01/11/2014, 23:53 WIB
ANKARA, KOMPAS.com - Kehadiran pasukan Peshmerga Kurdi di wilayah Turki untuk membantu mempertahankan kota Kobani disambut antusias warga Kurdi setempat.

Namun, kehadiran pasukan Peshmerga itu tak disukai seorang pemilik restoran di dekat kota Sanliurfa, Turki. Pasalnya, puluhan anggota Peshmerge sempat mampir di sebuah restoran lalu pergi begitu saja tanpa membayar.

Harian terbitan Turki, Hurriyet, pada Jumat (31/10/2014), mengabarkan sekitar 80 anggota Peshmerga sedang melintasi jalan raya Demirol pada Rabu (29/10/2014) malam.

Mereka ini tengah dalam perjalanan dari Irak melintasi Turki untuk menuju ke perbatasan Suriah. Di dalam perjalanan itulah mereka berhenti di sebuah restoran di luar kota Sanliurfa, untuk mengisi perut.

Di restoran tersebut, puluhan anggota Peshmerga itu menyantap makanan khas setempat urfa kebab ditambah sup, kacang dan nasi. Secara keseluruhan mereka harus membayar 1.040 lira Turki atau sekitar Rp 5,6 juta.

"Tapi puluhan anggota Peshmerga itu pergi begitu saja tanpa membayar. Sejauh ini tak ada tanda-tanda mereka akan membayar," kata seorang sumber kepada Hurriyet.

"Namun kami tetap menyimpan tagihannya dan menunggu pembayaran dari mereka," tambah sumber itu.

Kemudian, salah seorang pemilik restoran bernama Bekir Demirol, mengatakan telah terjadi "salah paham" dan semua makanan yang disantap pasukan Peshmerga itu sudah dibayar kantor gubernur Sanliurfa.

"Saya telah memastikan, kami sudah menerima pembayaran," kata Bakir kepada Hurriyet.

Namun, saat Hurriyet menghubungi kantor gubernur Sanliurfa, para pejabat di sana mengatakan tidak pernah melakukan pembayaran apapun dan belum pernah menerima tagihan dari sebuah restoran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com