Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turki Bantah Izinkan AS Gunakan Pangkalan Udara Incirlik

Kompas.com - 14/10/2014, 17:45 WIB
ANKARA, KOMPAS.com - Pemerintah Turki membantah telah mengizinkan AS menggunakan pangkalan-pangkalan udaranya untuk memerangi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Suriah.

Namun, Turki membenarkan telah bersedia untuk melatih anggota pemberontak Suriah yang berhaluan moderat.

"Kami masih melakukan negosiasi dengan para sekutu kami. Namun belum ada perkembangan apapun soal Incirlik," kata Wakil Perdana Menteri Bulent Arinc kepada wartawan setelah sidang kabinet di Ankara.

"Setiap orang bisa membuat pernyataan berbeda yang melebihi tujuan mereka dan untuk menyenangkan publik mereka," lanjut Arinc.

Saat ini, angkatan udara AS menggunakan pangkalan militer Incirlik sebagai basis operasi kemanusiaan ke Irak dan Suriah. Namun, AS membutuhkan otorisasi lebih lanjut dari Ankara untuk menggunakan Incirlik sebagai basis sebuah serangan militer ke wilayah negara lain.

"Belum ada kesepakatan baru dengan AS terkait Incirlik," kata seorang pejabat Turki yang tak ingin disebutkan namanya.

Pejabat itu menambahkan, negosiasi masih berlangsung tergantung sejumlah kondisi termasuk usulan Turki terkait pembentukan zona larangan terbang di dalam wilayah Suriah serta sebuah zona penyangga di antara perbatasan kedua negara.

Sebelumnya, seorang pejabat senior AS mengatakan Turki telah mengizinkan militer AS menggunakan beberapa pangkalan militernya, termasuk Incirlik, sebagai basis operasi militer terhadap ISIS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com