Seorang pemimpin IMU, kelompok yang juga menjadi sekutu Taliban sejak invasi AS ke Afganistan 2001, mengumumkan dukungan kelompoknya untuk ISIS.
"Atas nama seluruh anggota gerakan ini, sejalan dengan tugas mulia kami, saya nyatakan kami berada di satu jalan dengan ISIS dalam perang melawan musuh-musuh Islam," kata Uzman Gazi, pemimpin IMU, dalam sebuah pernyataan tertulisnya.
Gazi memuji ISIS yang menolak adanya perbatasan negara dan berharap ISIS segera menguasai Palestina serta kota-kota suci Islam, Mekah dan Medinah.
"ISIS terbebas dari agenda patriotik atau nasionalis. Anda bisa melihat keberadaan orang Arab, Chechnya, Uzbek, Tajik, Kyrgyz, Rusia dan negara-negara berbahasa Inggris dalam keanggotaannya," tambah Gazi.
Dibentuk pada akhir 1990-an, IMU masuk ke dalam daftar organisasi teroris AS. Menurut PBB, beberapa pemimpim IMU juga memegang posisi tinggi di Al-Qaeda.
Kelompok ini juga mengaku terlibat dalam serangan maut ke bandara internasional Karachi pada Juni lalu yang menewaskan 37 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.