Tidak ada militan ISIS di dalam kota Kobani, kata Idris Nahsen, wakil menteri luar negeri wilayah itu, yang berbicara kepada AFP melalui telepon dari kota yang terkepung tersebut. "Mereka sekitar satu kilometer di beberapa tempat dan dua atau tiga kilometer di beberapa tempat lain," tambahnya.
Ada lanjutan serangan udara pimpinan AS yang ditujukan untuk menghentikan kaum militan itu tetapi Nahsen mengatakan, serangan tersebut tidak akan cukup untuk menghentikan laju ISIS.
"Serangan-serangan udara itu tidak cukup untuk mengalahkan kelompok-kelompok teroris di darat. Mereka (koalisi pimpinan AS) harus membantu dengan amunisi dan persenjataan. Serangan-serangan itu membantu tetapi kami butuh persenjataan berat, kendaraan lapis baja, meriam, roket. Dan serangan udara harus lebih efektif," katanya kepada AFP.
Para pejuang Kurdi telah bertempur dengan kaum militan ISIS di sekitar Kobani selama dua minggu terakhir. Sebanyak 186.000 pengungsi telah melarikan diri ke Turki sejak pertempuran itu dimulai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.