Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISIS Eksekusi Pengacara Perempuan Irak

Kompas.com - 26/09/2014, 08:19 WIB
BAGHDAD, KOMPAS.COM - PBB mengutuk pembunuhan seorang pengacara HAM Irak oleh militan Negara Islam atau ISIS pekan ini, setelah aktivis itu berbicara menentang penghancuran yang dilakukan oleh kelompok itu di Mosul.

Sameera Ali al-Nuaimy diculik dari rumahnya dan disiksa selama lima hari sebelum ditembak mati hari Senin (22/9/2014) di lapangan umum.

Utusan PBB untuk Irak menyebut tindakan Negara Islam itu “pengecut yang tidak terlukiskan.”

The Gulf Center for Human Rights, yakni pusat HAM di Kawasan Teluk, mengatakan kelompok itu kemungkinan membunuh Al-Nuaimy karena pekerjaannya sebagai pembela HAM. Melalui media sosial, Al-Nuaimy juga mengkritisi penghancuran yang dilakukan oleh Negara Islam terhadap situs-situs keagamaan dan budaya di Mosul.

Kelompok militan itu merebut kota terbesar kedua Irak tersebut ketika menyerang wilayah utara negara itu pada bulan Juni, dan memberlakukan versi ekstrim dari apa yang mereka klaim sebagai hukum Islam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com