Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/06/2014, 14:54 WIB
KOMPAS.com - Kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim membentuk kekalifahan atau pemerintahan berdasarkan kepemimpinan Islam di Irak. Menurut warta Bangkok Post yang mengutip AFP  pada Senin (30/6/2014) lokasi pembentukan kekalifahan tersebut ada di Provinsi Niniveh, Irak. Kelompok ISIS menayangkan video pembentukan kekalifahan tersebut di media sosial.

ISIS mengklaim wilayah kekuasaannya dari Aleppo di Suriah hingga di Diyala, Irak. Sementara, ISIS mengatakan kalifah alias pemimpin mereka adalah Abu Bakar al-Baghdadi.

Sementara itu, pertempuran sengit masih terjadi di berbagai kawasan di Irak. Salah satunya adalah di Tikrit. Kota itu dikenal sebagai tempat kelahiran mendiang Saddam Hussein.

Pasukan pemerintah Irak sempat terpukul mundur oleh pasukan ISIS di Tikrit. Namun begitu, pasukan pemerintah bangkit kembali merebut kota tersebut. "Pasukan kami menguasai sebagian besar wilayah Tikrit,"kata penanggung jawab pasukan pemerintah Irak di Tikirt Letnan Jenderal Qassem Atta.

Hingga berita ini diunggah, belum ada informasi lengkap soal pergerakan ISIS usai klaim tersebut. Sementara, potensi pecah perang masih bisa terjadi di Tikrit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com