Zeituni, adik tiri ayah Obama, meninggal dunia dalam usia 61 tahun akibat kanker dan penyakit saluran pernafasan yang dideritanya.
Dalam memoarnya "Dreams of My Father", Presiden Obama memanggil bibinya itu dengan sebutan "Auntie Zeituni". Dalam buku itu Obama mengatakan bertemu dengan sang bibi di Kenya pada 1998.
Zeituni mendapatkan suaka di Amerika Serikat pada 2010 setelah bertahun-tahun menjalani proses hukum melawan perintah deportasi kembali ke Kenya. Zeituni dimakamkan di sebuah pekuburan Muslim di kota Kisumi, Kenya barat di tepi danau Victoria.
Ibunda Zeituni yang juga adalah nenek tiri Obama, Mama Sarah datang memberikan penghormatan terakhir kepada mendiang namun tidak ikut ke pemakaman.
Di upacara pemakaman, Saidi Obama, kakak laki-laki Zeituni, membantah kabar yang menyatakan telah terjadi perselisihan di dalam keluarga besar Obama.
"Banyak kabar menyebut terjadi kekisruhan di dalam keluarga besar Obama, semuanya adalah kabar bohong," kata Saidi di hadapan para pelayat.
"Kami semua bersatu dan saya bisa katakan tak ada anggota keluarga kami yang berselisih," ujar Saidi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.