Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cintai Gadis Beda Kasta, Remaja India Tewas Digantung

Kompas.com - 30/04/2014, 21:59 WIB
MUMBAI, KOMPAS.com - Sekelompok orang mencekik dan menggantung seorang remaja India setelah ketahuan menjalin hubungan asmara dengan seorang gadis yang berasal dari kasta yang lebih tinggi. Demikian penjelasan polisi, Rabu (30/4/2014).

Polisi sejauh ini sudah menahan dua orang, termasuk kakak laki-laki si gadis, serta seorang remaja yang diduga terlibat dalam pembunuhan remaja berusia 17 tahun itu di desa Kharda, negara bagian Maharashtra, pada Senin (27/4/2014).

Polisi kini tengah mengejar tujuh pria lainnya yang terkait dalam kasus pembunuhan brutal tersebut.

"Kakak gadis itu bersama beberapa kawannya memergoki korban dan gadis itu tengah duduk berdua di sebuah lapangan. Kemarahan mereka memuncak," kata Dheeraj Patil, seorang penyidik senior kepolisian.

"Mereka lalu memukuli dan menjerat leher bocah itu dengan tali. Kemudian mereka menggantung bocah itu di pohon hingga tewas," tambah Dheeraj.

Sistem pembagian kelas warga berdasarkan kasta masih berlaku di banyak wilayah India dan acap kali mempengaruhi banyak aspek kehidupan sehari-hari. Penggunaan kasta yang masih sangat kental banyak ditemui di kawasan pedesaat terpencil India.

Perbedaan kasta dapat mempengaruhi pernikahan, pendidikan, pekerjaan dan kepemilikan tanah meski pada kenyataannya kini diskriminasi berlandaskan fakta dianggap melanggar hukum.
 
Selama berabad-abad, telah terjadi banyak pembunuhan pasangan muda yang tidak disetujui keluarga, klan atau komunitas karena perbedaan kasta.

Pembunuhan berdasarkan perbedaan kasta ini dianggap sebagai sebuah "pembunuhan demi kehormatan", dilakukan untuk melindungi harga diri keluarga.

"Namun pemerintah melihat kasus ini bukan 'pembunuhan kehormatan' karena disebabkan provokasi mendadak bukan pembunuhan yang direncanakan," ujar Dheeraj.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com