Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sutradara Iran Galang Dana demi Selamatkan Pemuda dari Tiang Gantungan

Kompas.com - 31/03/2014, 20:53 WIB
TEHERAN, KOMPAS.com — Seorang sutradara Iran menggelar pemutaran film terbarunya untuk sejumlah undangan pada Sabtu (31/3/2014), untuk mengumpulkan dana demi menyelamatkan nyawa seorang pemuda berusia 26 tahun yang tengah menunggu eksekusi mati.

Mostafa Kiaei, sutradara film Special Line, mengatakan, dia mengetahui kasus yang menimpa pemuda itu dan ingin membantu mengumpulkan "uang darah" untuk dibayarkan kepada korban pembunuhan.

"Saya tak mengetahui masalah ini sebelumnya dan saya mempelajari kasus ini lewat seseorang di kehakiman," kata Kiaei.

Menurut kantor berita Mehr, pemuda yang tak disebutkan namanya itu dan dua kawannya terlibat dalam perkelahian jalanan yang mengakibatkan korban tewas. Namun, pemuda ini tidak terlibat dalam pembunuhan itu.

Kasus ini semakin rumit setelah kedua kawan pemuda itu tewas dalam sebuah kecelakaan mobil, sehingga hanya menyisakan dia sebagai orang yang bertanggung jawab untuk membayar uang darah. Sejak dijatuhi hukuman mati, pemuda ini sudah mendekam di penjara selama tujuh tahun.

Berdasarkan undang-undang Iran yang didasarkan pada syariat Islam, pelaku pembunuhan bisa dijatuhi hukuman mati. Namun, keluarga korban bisa mengampuni terdakwa dari hukuman mati jika membayarkan uang darah.

"Uang darah dalam kasus ini ditetapkan 100.000 dollar (Rp 1,2 miliar) dan sejauh ini kami sudah mendapatkan sepertiganya," ujar Kiaei.

Kiaei menambahkan, dia mengundang sejumlah tokoh ternama Iran dalam usaha penggalangan dana yang digelar di Iran, termasuk para seniman dan olahragawan.

"Karena kasus ini menyangkut nyawa manusia, maka kami berusaha sangat keras. Apa yang kami lakukan sangat bernilai untuk menyebarkan energi positif ke masyarakat dan membantu sebuah keluarga untuk berkumpul dengan anak mereka lagi," ujar Kiaei.

"Mengingat pemuda ini tidak bersalah, hakim memiliki pandangan positif atas kasus ini dan berkeinginan mengampuninya. Semakin sedikit eksekusi, semakin baik," tambah dia.

Sebelumnya, Sekjen PBB pada Maret lalu memperingatkan tingginya jumlah hukuman gantung di Iran. PBB mengatakan, sedikitnya 500 orang dihukum mati tahun lalu termasuk 57 orang yang dieksekusi di hadapan publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com