Tentara Somalia dan AMISOM Usir Al-Shabab dari Kota El-Bur

Kota El-Bur, terletak 350 kilometer sebelah timur laut ibu kota Mogadishu di wilayah Galgadud, merupakan kota terakhir yang direbut sejak pasukan AMISOM yang disokong PBB meluncurkan ofensif baru terhadap Al-Shabab bulan ini.

Seperti situasi di kota-kota lain yang direbut pasukan Somalia dan AMISOM, para pejuang Al-Shabab memilih kabur dari kota dan kemudian menggelar perang gerilya.

"Kota El-Bur berhasil direbut dan para prajurit yang didukung Uni Afrika berhasil mengendalikan kota ini dengan damai," kata Kolonel Mohamed Adan salah seorang perwira AD Somalia.

"Para teroris kabur dari kota sebelum pasukan pemerintah memasuki kota itu," lanjut Adan.

AMISOM mengatakan para pejuang Al-Shabab sempat mencoba untuk menyergap mereka di sejumlah desa yang mengelilingi kota itu namun para pejuang Al-Shabab itu berhasil diusir.

AMISOM menambahkan, kota El-Bur ini menjadi penting karena menjadi pusat komersial bagi kelompok militan Al-Shabab.

Penduduk El-Bur membenarkan kota itu sudah dikuasai pemerintah dan kini pasukan Etiopia dan pasukan Afrika lainnya tengah memperkuat pertahanan di lokasi-lokasi strategis.

"Pasukan Etiopia dengan didukung tank serta truk bersenjata berat memasuki kota dan kini mendirikan pos-pos pertahanan di sejumlah posisi penting," kata seorang penduduk El-Bur, Mohamed Hashi.

Setelah direbut pasukan pemerintah dan AMISOM, suasana kota El-Bur dilaporkan dalam kondisi tenang.

"Tak ada pertempuran sama sekali, setelah para pejuang Al-Shabab meninggalkan kota pagi tadi. Namun, kebanyakan toko masih tutup meski situasi kota sudah tenang," ujar penduduk lainnya, Ahmed Agole.

Sementara itu, serangan bom menimpa konvoi militer Uni Afrika di kota Kismayo, di wilayah selatan Somalia, menewaskan setidaknya dua warga sipil.

"Sebuah bom pinggir jalan meledak dan menghantam konvoi militer AMISOM. Kami melihat jasad dua warga sipil," kata Abdi Garad, anggota milisi lokal yang membantu pasukan Uni Afrika.