Penerbangan Tertunda Lama, Penumpang Ryanair Panggil Polisi

LONDON, KOMPAS.com - Para penumpang maskapai penerbangan murah Inggris, Ryanair marah dan menelepon polisi setelah terlantar selama berjam-jam tanpa diberi makanan atau air minum.

Menurut laporan media, insiden ini terjadi pada 14 Februarilalu  ketika pesawat yang mengangkut lebih 100 penumpang, termasuk anak-anak, akan meninggalkan bandar udara Stansted, di Inggris tenggara, menuju Porto di Portugal.

Penumpang yang marah dan kelelahan meminta makanan dan minuman namun permintaan ini tidak dipenuhi oleh awak pesawat. Ketika kesabaran penumpang habis, beberapa di antaranya memanggil polisi.

Kehadiran polisi membuat penumpang diperbolehkan meninggalkan pesawat menuju terminal. Pesawat Ryanair ini akhirnya tinggal landas setelah mengalami penundaan selama 11 jam.

Juru bicara Ryanair mengatakan penundaan disebabkan angin kencang yang membuat pesawat-pesawat yang sedianya mendarat di bandara Heathrow dan Gatwick harus dipindahkan ke Stansted.

Situasi ini membuat lalu lintas penerbangan di Stansted jauh lebih sibuk dan sejumlah penerbangan mengalami penundaan, kata juru bicara Ryanair. Maskapai ini juga mengatakan para penumpang diberi kupon belanja untuk membeli makanan dan minuman.