Dua aktifis lainnya, Michael Walli dan Greg Boertje-Obed, dijatuhi hukuman lebih dari lima tahun penjara.
Insiden yang terjadi Juli 2012 itu mendorong perubahan keamanan di situs Y-12. "Tidak perlu ada kelonggaran untuk saya," kata Suster Megan pada sidang pengadilan hari Selasa (18/2/2014) di Knoxville. "Menghabiskan sisa hidup saya di penjara adalah hadiah terbesar yang Anda berikan."
Selama persidangan, Suster Megan, dari Washington DC, mengatakan bahwa satu-satunya penyesalan dia adalah menunggu lama untuk mengambil tindakan.
Tindakan bodoh
Para aktivis perdamaian, anggota kelompok Transform Now Plowshares, awalnya menghadapi 20 tahun penjara. Walli dan Boertje-Obed mendapat hukuman yang lebih berat karena mereka memiliki sejarah kriminal yang lebih panjang.
Trio ini juga dinyatakan bersalah karena menyebabkan kerusakan fasilitas pemerintah yang bernilai lebih dari 1.000 dollar AS (Rp 11,7 juta).
Setelah memotong pagar untuk masuk ke fasilitas tersebut, ketiganya membuat grafiti dan cat semprot serta memecahkan dinding dengan palu. Mereka menghabiskan sekitar 2 jam di dalam fasilitas.
Ketiganya juga menyemprot bagian luar kompleks dengan botol bayi yang mengandung darah manusia.
Anggota parlemen AS dan Departemen Energi kemudian melakukan penyelidikan dan membongkar "tindakan bodoh" di fasilitas itu. Pejabat penting dipindahkan, termasuk bagian Administrasi Keamanan Nuklir Nasional.
WSI, perusahaan penyedia keamanan di lokasi, dipecat dan petugas lainnya diturunkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.