Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FAA Turunkan Peringkat Layanan Penerbangan India

Kompas.com - 01/02/2014, 07:03 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber Reuters
NEW DELHI, KOMPAS.com — Otoritas penerbangan Amerika Serikat (FAA) telah menurunkan peringkat keselamatan penerbangan India menjadi Kategori 2. Penurunan ini merujuk pada penilaian atas kurangnya pengawasan keselamatan.

Dengan penilaian ini, operator penerbangan India tak dapat menambah rute penerbangan ke Amerika Serikat dan harus menjalani pemeriksaan tambahan selain prosedur yang sudah ada selama ini.

Pemerintah India mengatakan, mereka akan menyelesaikan masalah ini pada Maret 2014, menanggapi semua keprihatinan yang diajukan FAA. Tanggapan itu akan mencakup jumlah inspektur operasi penerbangan yang sudah memadai. Pemerintah India juga akan mendekati regulator Amerika untuk meninjau keputusannya ini.

"FAA telah menetapkan bahwa India saat ini tidak sesuai dengan standar internasional untuk pengawasan keselamatan penerbangan," ujar pernyataan dari Pemerintah Amerika Serikat sebagaimana ringkasan yang dilansir oleh Kementerian Penerbangan India.

Jet Airways dan perusahaan penerbangan milik Pemerintah India, Air India, adalah dua operator yang melayani penerbangan dari India ke Amerika Serikat. Keduanya terkena downgrade yang dinyatakan Pemerintah Amerika itu. Air India memiliki 21 penerbangan tujuan Amerika Serikat dalam sepekan, sedangkan Jet Airways memiliki tujuh penerbangan.

Setelah berita tersebut, saham Jet Airways langsung anjlok 3,7 persen di bursa Mumbai yang ditutup lebih tinggi 0,3 persen. "Ini sangat mengecewakan dan juga mengejutkan," kata Menteri Penerbangan India Ajit Singh dalam jumpa pers, Jumat (31/1/2014). FAA menyatakan, peringkat keamanan penerbangan India turun menjadi Kategori 2, dari sebelumnya Kategori 1.

"Dalam pandangan kami, 95 persen dari semua masalah yang diangkat (FAA) telah diatasi," kata Singh. Dengan penurunan ini, India bergabung bersama negara-negara lain dalam Kategori 2 keamanan penerbangan menurut FAA, termasuk Indonesia, Filipina, dan Banglades. Pada 22 November 2013, FAA meninjau 81 dari 96 negara yang selama ini berada di level keamanan penerbangan Kategori 1.

Amber Dubey, kepala kedirgantaraan dan pertahanan pada unit India konsultasi KPMG, mengatakan, regulator keselamatan di beberapa negara lain mungkin menyusul menerima downgrade dari FAA. Menurut dia, penurunan peringkat ini juga akan berpengaruh pada operator penerbangan seperti IndiGo dan SpiceJet, yang terbang ke negara-negara Asia dan Timur Tengah. "Downgrade FAA biasanya memiliki efek domino," kata Dubey .

Badan Keselamatan Penerbangan Eropa, Jumat, mengatakan juga terus memantau layanan penerbangan oleh negara-negara non-Uni Eropa. Namun, mereka mengatakan, sejauh ini tak ada kekhawatiran besar terkait layanan penerbangan India.

Transport Canada menyatakan, Air India dan Jet Airways masih memegang sertifikat untuk dapat melayani penerbangan ke Kanada. Regulator Kanada memverifikasi penerbangan sesuai dengan standar sendiri dan internasional. Mereka dapat menangguhkan izin jika ditemukan pelanggaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com