Media: Jenderal Al Sisi Maju Dalam Pilpres Mesir

Harian Al Wafd mengabarkan, lengsernya Al Sissi dari kedua jabatan penting itu menjadi bagian reshuffle kabinet yang akan dilakukan pada pekan kedua Januari ini. Selain Al Sisi, wakil presiden Ziyad Baha' Al Deen juga akan diganti dalam reshuffle kabinet itu.

Harian itu mengutip sejumlah sumber terpercaya melaporkan Dewan Militer Tertinggi memutuskan Letnan Jenderal Sidqi Subhi akan menggantikan Al Sisi sebagai menteri pertahanan.

Sementara itu, stasiun televisi pro-militer CBC menayangkan breaking news yang mengungkapkan bahwa Al Sisi sudah memutuskan akan mencalonkan diri dalam pemilihan presiden mendatang.

Jenderal Abdul Fattah Al Sisi dikenal karena menggulingkan Presiden Mohammad Mursi pada 3 Juli 2013, setelah serangkaian unjuk rasa menentang pemerintah mengguncang Mesir selama beberapa waktu.

Al Sisi selanjutnya ikut membidani pembentukan pemerintahan sipil yang disokong militer. Pemerintah baru Mesir itu kemudian melancarkan kampanye "pembersihan" Ikhwanul Muslimin yang berakhir dengan bentrok berdarah yang diyakini menewaskan lebih dari 1.000 orang.

Sejumlah kandidat presiden dikabarkan mendukung pencalonan Al Sissi. Mereka bahkan bersedia mundur dari pencalonan jika Al Sisi memutuskan untuk mencalonkan diri.