Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Malaysia Perkosa Seorang WNI

Kompas.com - 13/12/2013, 09:26 WIB
KUALA LUMPUR, KOMPAS.COM — Seorang polisi berpangkat kopral ditahan dengan dugaan memerkosa seorang perempuan warga negara Indonesia (WNI) berusia 29 tahun di sebuah hotel di Kajang, Malaysia.

Media-media lokal di Kuala Lumpur, Jumat (13/12/2013) melaporkan, sebelum kejadian, tersangka bersama dua rekan sejawatnya naik mobil ke rumah korban dan suaminya, serta sepasang suami istri rekan korban di Bandar Baru Bangi pada Kamis (12/12/2013) sekitar pukul 01.00 dini hari.

"Setibanya di rumah itu, tersangka memerintahkan korban dan rekan-rekannya supaya ikut mereka ke kantor polisi dengan alasan tidak memiliki dokumen pengenalan diri," kata sumber yang tidak disebutkan kepada kantor berita Antara. "Namun, dalam perjalanan, tersangka memberhentikan mobil di dekat sebuah rumah bedeng dan menyuruh mereka turun sebelum pergi meninggalkan mereka," katanya.

Beberapa menit kemudian, tersangka datang kembali ke lokasi dengan mengendarai sepeda motor dan meminta korban ikut ke kantor polisi Bandar Baru Bangi jika tidak ingin dipenjara, sementara rekan lainnya disuruh pulang.

"Saat tiba di kantor polisi, tersangka dilaporkan mengajak korban menaiki mobil lain dan menuju sebuh hotel di Kajang," katanya.

Sumber itu mengatakan, korban mengaku diperkosa anggota polisi itu sebanyak dua kali dalam kamar sebelum diantar pulang ke rumahnya beberapa jam kemudian. Korban kemudian membuat laporan ke kantor polisi terdekat pada hari yang sama.

Tersangka yang sudah lebih tujuh tahun bekerja sebagai polisi itu ditahan untuk membantu pengusutan.

Sementara itu, Kepala Polisi Kajang Asisten Komisioner Ab Rashid Ab Wahab mengatakan bahwa dirinya menerima laporan tersebut dan tengah melakukan pengusutan lebih lanjut atas kasus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com