Laman Bangkok Post pada Sabtu (2/11/2013) mewartakan tempat kedua menjadi hak kontestan asal AS, Shantell d'Marco.
Ohio, dengan prestasinya itu, membawa pulang hadiah 300.000 baht. Tak cuma itu, ia pun berhak mengenakan mahkota bertakhtakan batu mulia sungguhan. "Ohio gratis mengoperasi plastik bagian mana pun di tubuhnya, di Bangkok, sebagai hadiah," kata pernyataan panitia penyelenggara, Tiffani Company.
Kontes kecantikan waria itu memang menjadi acara tahunan sejak 2004. Tahun ini, ada 25 kontestan dari 17 negara. Selain Ohio, ada dua kontestan asal Negeri Samba.
Menurut Manajer Tiffani Company Arisa Phanthusak, perusahaannya sudah berdiri sejak 40 tahun silam. Tujuannya untuk melengkapi sarana hiburan di Pattaya dengan memberi peluang bagi waria memiliki karier resmi.
Dalam pandangan Arisa, Filipina dan Brasil, selain Thailand, adalah negara yang paling toleran terhadap waria. "Kami sudah membuktikan kalau banyak waria berhasil dalam kariernya di bidang hiburan, gaya busana, dan sektor rias kecantikan," katanya.