Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Orang Tewas Saat Truk Terkena Ledakan di Suriah Selatan

Kompas.com - 16/10/2013, 14:30 WIB
BEIRUT, KOMPAS.COM — Sebuah ledakan kuat menghantam sebuah truk pikap di Provinsi Daraa di Suriah selatan, Rabu (16/10/2013) pagi. Ledakan itu menewaskan 21 orang, termasuk empat anak-anak. Demikian kata sebuah kelompok pemantau.

"Sebanyak 21 orang tewas di daerah Nawa (Daraa), di antaranya empat anak dan enam perempuan, dalam sebuah ledakan yang terjadi ketika kendaraan mereka melewati Tal al Jumua," kata Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia.

Sebuah batalyon tentara yang setia kepada Presiden Suriah Bashar al Assad ditempatkan di sana, dan berada di bawah pengepungan pasukan pemberontak. Para aktivis menyalahkan pasukan rezim itu yang menanam bahan peledak tersebut. Demikian kata kelompok yang berbasis di Inggris itu.

Daraa merupakan tempat lahirnya pemberontakan terhadap Assad pada Maret 2011.

Lebih dari 115.000 orang telah tewas dalam perang yang meletus setelah pasukan Assad melakukan penumpasan brutal terhadap demonstran yang menyerukan perubahan politik.

Para pemberontak yang memerangi pasukan Assad telah membuat kemajuan signifikan dalam beberapa bulan terakhir di Daraa, yang strategis yang terletak di perbatasan Jordania dan dekat dengan Provinsi Damaskus.

Di Provinsi Hasake, di timur laut negara itu, bentrokan sengit terjadi antara para pejuang Kurdi melawan kaum jihad. Pertempuran di antara mereka menewaskan setidaknya 10 petempur Al Qaeda. Demikian kata Observatorium. Bentrokan telah berkecamuk di wilayah mayoritas Kurdi selama berbulan-bulan, saat kelompok jihad negara Islam Irak dan Levant (ISIL) berupaya untuk mengusir Komite bagi Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG) dari wilayah yang berada di bawah kendali mereka.

Bentrokan hari Rabu melanda daerah Bajar Kharrab, dan mengakibatkan pembunuhan setidaknya 10 petempur ISIL dan pengambilalihan sebuah pos pemeriksaan Islam oleh YPG. Demikian kata Observatorium. Para analis mengatakan, ISIL bertujuan untuk menghancurkan persaingan dari kelompok bersenjata lain yang aktif di wilayah di luar kendali rezim Assad, dan bahwa perang dengan Kurdi merupakan bagian dari strategi untuk menguasai wilayah dan sumber daya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com