Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Topan" Urungkan Niat Menlu AS Tandang ke Filipina

Kompas.com - 10/10/2013, 17:07 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Bandar Seri Begawan, ibu kota Brunei Darussalam, Menteri Luar Negeri  (Menlu) Filipina Albert del Rosario dan Menlu AS John Kerry menghelat konferensi pers. Sebagaimana warta APpada Kamis (10/10/2013), isi acara itu adalah penundaaan lawatan Kerry ke Filipina. Menurut agenda, lawatan selama dua hari itu dimulai besok, Jumat (11/10/2013).


Sementara, menurut Perempuan Wakil Juru Bicara Kepresidenan Filipina Abigail Valte penundaan ini adalah keputusan tiba-tiba. "Ada 'topan'besar yang menurut perkiraan akan melanda Filipina alasannya,"kata Valte.

"Keduanya sepakat untuk menjadwal ulang kunjungan tersebut sebelum akhir tahun ini,"kata Valte.

"Kami memahamai dan mencari waktu kunjungan mendatang,"kata Valte dalam pernyataan tertulis.

Kendati demikian, tak ada pernyataan soal nama topan yang bakal melanda Filipina itu.

Perjalanan Kerry ke Manila sejatinya menggantikan Presiden Barack Obama yang membatalkan perjalanan ke Asia. Obama lebih memilih tinggal di AS lantaran masalah shutdown belum tuntas. Termasuk yang belum tuntas pula adalah kata sepakat dengan Kongres soal batas utang negara.  

Sebenarnya, Filipina adalah negara terakhir dalam lawatan Obama ke Asia. Sebelumnya, Obama batal berkunjung ke Indonesia, Brunei Darussalam, dan Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com