Hingga kini, APEC menyetor 56,4 persen dari 58 triliun dollar AS produk domestik bruto (PDB) dunia. Tak cuma itu, rerata pertumbuhan ekonomi anggota APEC lebih tinggi ketimbang rerata dunia.
APEC sampai sekarang menyumbang 43,7 persen dari 38 triliun nilai perdagangan dunia. Maka, perhelatan APEC di Bali kali ini juga menjadi potensi sangat besar bagi
Indonesia untuk makin berperan dalam pertumbuhan ekonomi baik domestik maupun regional.
Berangkat dari kenyataan itu, PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) ikut ambil bagian dalam forum yang resmi terselenggara pada 5-7 Oktober tersebut. Direktur Utama ICON+ Muhammad Buldansyah mengatakan hal itu di Jakarta pada Kamis (3/10/2013) bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) ke-13 anak perusahaan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN Persero) tersebut. "Bersama sebuah perusahaan operator seluler, kami menyiapkan layanan wi-fi dan hotspot di APEC,"katanya.
Forum APEC memang peluang besar bagi Indonesia untuk mencari mitra strategis regional. Apalagi, imbuh Buldansyah, perusahaannya selama masa 13 tahun memang mengoleksi banyak pengalaman di bidang kabel serat optik. Sampai kini, ICON+ memunyai jaringan kabel optik sepanjang 891.000 kilometer yang terbentang di Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan. Menurut Buldansyah pengembangan jaringan kabel optik itu, sampai kini, tak terbatas melayani perusahaan induk. Meski memang, kerja sama terbesar memang masih bersama dengan PLN.
Menurut Muhammad Buldansyah, sampai dengan akhir 2012, pihaknya sudah mampu mencatatkan penghasilan di posisi Rp 1 triliun. Hingga kini, ICON+ telah mengelola pelayanan terpadu pelanggan PLN di seluruh Indonesia melalui program yang disebut Contact Center PLN 123.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.