Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Serangan Mal Kenya Turun Jadi 62 Orang

Kompas.com - 23/09/2013, 21:58 WIB
NAIROBI, KOMPAS.com - Para pejabat Palang Merah, Senin (23/9/2013), menurunkan jumlah korban tewas akibat penyerbuan teroris ke pusat perbelanjaan Westgate, Nairobi, Kenya.

Palang Merah menyatakan korban tewas yang sudah dikonfirmasi adalah sebanyak 62 orang, lebih sedikit tujuh orang dari jumlah sebelumnya.

Palang Merah menyatakan, kesalahan ini terjadi karena terjadi penghitungan ganda terhadap beberapa korban.

Sementara itu, pemerintah Kenya menyatakan, pasukannya sudah menguasai hampir seluruh lantai pusat perbelanjaan besar itu.

"Kami sudah menguasai semua lantai, sementara teroris berlari dan bersembunyi di sejumlah toko. Tak ada tempat untuk lari," kata Menteri Dalam Negeri Joseph Ole Lenku.

Lebih lanjut Menteri Joseph Lenku menambahkan, setidaknya dua orang penyerang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam serangan yang dilakukan sejak Senin pagi itu.

Kelompok militan Somalia Al-Shabab mengklaim bertanggung jawab atas serangan maut tersebut.

Namun, panglima angkatan darat Kenya, Julius Karangi mengatakan para penyerang berasal dari beberapa negara berbeda, tanpa menjelaskan asal negara mereka.

"Kami memiliki cukup informasi untuk meyakini bahwa mereka berasal dari beberapa negara. Ini adalah terorisme global," ujar Karangi.

Sejumlah penyerang, termasuk warga Somalia dengan kewarganegaraan ganda, adalah anggota dari militan Al-Shabab. Namun, Joseph Lenku membantah di antara para penyerang terdapat beberapa orang perempuan.

"Tak ada perempuan. Semua teroris itu adalah pria. Beberapa dari mereka memang berpakaian seperti perempuan," Joseph Lenku menegaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com