Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkaian Peringatan Serangan 11 September, Obama Jadi Pelayan...

Kompas.com - 12/09/2013, 04:34 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber Reuters
WASHINGTON, KOMPAS.com — Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengheningkan cipta dan meletakkan karangan bunga, Rabu (11/9/2013), untuk mengenang 12 tahun korban serangan 11 September 2001. Selain menyerukan kewaspadaan terhadap ancaman yang masih terus ada, dia pun ikut turun dalam kegiatan "Hari Layanan" yang menjadi salah satu bentuk peringatan "Black September" di Amerika.

Ribuan orang diyakini tewas setelah pesawat-pesawat terbang dibajak dari rutenya pada 11 September 2001, yang kemudian ditabrakkan ke World Trade Center di New York, Amerika Serikat, dan Pentagon di Washington.

"Mari kita memiliki kekuatan untuk menghadapi ancaman yang masih terus ada, meskipun mungkin (bentuknya) berbeda dari 12 tahun yang lalu. (Namun) selama ada orang yang menyerang warga kita, maka kita akan berdiri waspada dan membela bangsa kita," seru Obama setelah meletakkan karangan bunga di Pentagon.

"Mari kita (juga) memiliki kebijaksanaan untuk mengetahui bahwa bersamaan dengan kekuatan yang ada di waktu yang diperlukan, kekuatan saja tak bisa membangun dunia yang kita cari," lanjut Obama.

Sebelum mendatangi Pentagon, Obama mengheningkan cipta di halaman selatan Gedung Putih bersama Michelle Obama serta Wakil Presiden Joe Bidden dan Jill Biden di sisinya. Dia berdiri mengheningkan cipta pada pukul 08.46 waktu setempat, waktu yang sama saat pesawat pertama menabrak WTC.

Di Pentagon, Obama mengakui dekade konflik telah mengikuti serangan 11 September ini. Dia pun memberikan penghormatan, di antaranya kepada empat petinggi Amerika yang tewas dalam serangkaian serangan setelah peristiwa 11 September. Salah satu dari empat pejabat itu adalah duta besar Amerika yang tewas dalam serangan ke kompleks diplomatik Amerika di Benghazi, Libya.

"Kami berdoa untuk semua orang yang pernah melangkah maju pada tahun-tahun perang, diplomat yang bertugas di pos berbahaya, seperti yang kita lihat pada hari ini (11 September) tahun lalu di Benghazi," ujar Obama.

Kongres Amerika menetapkan 11 September menjadi Hari Layanan, sekaligus sebagai peringatan atas peristiwa tersebut. Presiden pun turun memberikan layanan, dengan menggulung lengan baju, mengenakan celemek dan topi bisbol, serta membantu pembagian makanan untuk orang-orang berpenyakit serius di organisasi pelayanan publik Food & Friends.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com