Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Belum Buka Kedubesnya di Yaman

Kompas.com - 18/08/2013, 09:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com — Inggris membuka kembali kedutaan besarnya di ibu kota Yaman, Sanaa, pada Minggu (18/8/2013). Informasi ini berasal dari kicauan Duta Besar Inggris untuk Yaman Jane Marriott, sebagaimana warta Xinhua.

Sebelumnya, lantaran alasan keamanan, Inggris menutup kedubesnya sejak 12 hari silam. "Kami menutup kedubes karena makin meningkatnya kasus penculikan di Yaman," kata pernyataan kedubes tersebut sebelumnya.

Yaman adalah salah satu negara termiskin di antara negara-negara Arab. Negeri itu menjadi basis jaringan Al Qaeda Semananjung Arab (AQAP). Kelompok ini gencar melakukan perlawanan terhadap pihak Barat.

Selain Inggris, AS sempat pula mengevakuasi staf kedubesnya gara-gara ancaman penculikan. AS, hingga kini, masih menutup kedubesnya di Yaman. Sementara, kedubes AS di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara sudah dibuka kembali.

Di samping ketiga negara tadi, Perancis dan Norwegia juga ikut menutup sementara kedubesnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com