Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

638 Orang Tewas, Data Terbaru Korban "Pembantaian" Mesir

Kompas.com - 16/08/2013, 04:03 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber AP
KAIRO, KOMPAS.com — Pemerintah Mesir, Kamis (15/8/2013), menyatakan, korban tewas pada "Rabu berdarah" bertambah signifikan. Setidaknya, ujar pernyataan itu, 638 orang tewas.

Berdasarkan data yang dilansir oleh Kementerian Kesehatan Mesir ini, insiden yang bermula dari upaya paksa pihak keamanan Mesir mengusir para demonstran pendukung Presiden terguling Mesir Muhammad Mursi pada Rabu (14/8/2013) tersebut menjadi insiden tunggal berdarah terburuk sejak revolusi Mesir pada 2011 yang menggulingkan pemerintah otoriter Hosni Mubarak.

Polisi anti-huru-hara Mesir, yang didukung kendaraan lapis baja tentara dan buldoser, meratakan perkemahan para demonstran pendukung Mursi. Pemerintah Mesir pun menyatakan keadaan darurat nasional dan memberlakukan jam malam selama sebulan ke depan. Sementara Wakil Presiden sementara Mesir Mohammed ElBaradei mengundurkan diri menyusul aksi brutal ini.

Meski kecaman dan kutukan datang dari penjuru dunia, Kementerian Dalam Negeri Mesir menyatakan, kepolisian negara itu memiliki kewenangan menggunakan kekuatan mematikan terhadap demonstran pro-Mursi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber AP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com