Data dari Renfe menyebutkan, saat kecelakaan kereta itu mengangkut 218 penumpang dan 4 kru. Namun, data korban memperlihatkan kereta ditumpangi tak kurang dari 250 orang.
Seorang pejabat pemerintah lokal di wilayah Galicia mengatakan ada 80 orang dipastikan tewas. Kecelakaan ini menjadi yang terburuk dalam sejarah perkeretaapian Spanyol, sejak 1944 ketika ratusan orang tewas setelah dua kereta bertabrakan di rute yang sama antara Madrid dan Galicia ini.
Departemen Luar Negeri AS mengonfirmasi bahwa setidaknya satu warga negara Amerika meninggal dan lima lainnya terluka dalam kecelakaan itu. Presiden Barack Obama menyatakan "terkejut dan sedih" atas kecelakaan tragis tersebut, dalam sebuah pernyataan.
Kereta diduga melaju dengan kecepatan 190 kilometer per jam saat melintasi tikungan maut itu. Sementara itu, batas kecepatan di bagian itu adalah 80 kilometer per jam.
Data perjalanan kereta dan dokumen lainnya kini sudah ada di tangan hakim yang akan menangani kecelakaan ini, berdasarkan pernyataan Pengadilan Tinggi Galicia.