Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelompok Bersenjata Serang Polisi Meksiko, 22 Tewas

Kompas.com - 24/07/2013, 15:43 WIB
MEXICO CITY, KOMPAS.com — Sekelompok orang bersenjata berat menyerang unit-unit kepolisian federal Meksiko dalam sebuah serangan terencana di enam kota yang menewaskan 22 orang. Demikian penjelasan Pemerintah Meksiko, Selasa (23/7/2013) waktu setempat.

Orang-orang bersenjata itu bersembunyi di puncak bukit di dekat sebuah pos pemeriksaan di Negara Bagian Michoachan dan memblokade empat akses jalan tol sebelum menyerang target mereka menggunakan granat.

"Sejauh ini kami mendapatkan laporan dua anggota polisi federal tewas,  20 orang terduga kriminal tewas, dan 15 orang ditahan," kata Dewan Keamanan Nasional Kementerian Dalam Negeri.

"Para penyerang itu melengkapi diri dengan persenjataan lengkap dan granat saat menyerang kawasan Tierra Caliente, yang selama ini menjadi basis geng-geng kriminal," lanjut Dewan Keamanan tanpa menjelaskan jumlah polisi dan kriminal yang terluka.

Pada Mei lalu, Pemerintah Meksiko menjanjikan ribuan tentara berjaga di Michoacan, yang berpenduduk 4,3 juta orang, hingga perdamaian tercipta di kawasan itu.

Menteri Dalam Negeri Miguel Angel Osorio Ching mengatakan, pemerintah sudah mengirim 4.000 tentara dan marinir ditambah 1.000 anggota polisi federal ke Michoacan.

Michoacan adalah negara bagian pertama yang mendapat bantuan tentara saat mantan Presiden Felipe Calderon memutuskan untuk mengerahkan militer dalam rangka membasmi kartel obat bius pada 2006.

Osorio Chong menegaskan bahwa strategi yang diambil Presiden Enrique Pena Nieto berbeda dengan pendahulunya. Nieto menggunakan komando tunggal, koordinasi kuat berbagai instansi, penggunaan intelijen, dan program pengembangan intelijen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com