Seorang Mantan Agen CIA Ditangkap di Panama

Menteri Kehakiman Italia Anna Maria Cancellieri meminta Panama untuk sementara menahan Bob Seldon Lady alias Mister Bob. Kini, Italia memiliki waktu dua bulan untuk mengekstradisi Mister Bob.
 
Pada 2009, Bob Seldon Lady dan 22 agen CIA lainnya diputus bersalah secara in absentia karena menculik Osama Mustafa Hassan alias Abu Omar, seorang tokoh Islam radikal Mesir.

Pengadilan itu adalah salah satu kasus terbesar melawan program "penahanan luar biasa" AS untuk menginterogasi tokoh Islam radikal yang diduga terlibat dalam serangan 11 September 2001 di New York.

Bob Seldon, kini 59 tahun, menerima hukuman terberat, yaitu delapan tahun penjara. Namun, dalam proses banding, hukuman itu justru ditambah menjadi sembilan tahun penjara.

Sementara 22 agen CIA lain diganjar hukuman penjara antara lima hingga tujuh tahun. Hingga saat ini AS menolak untuk mengekstradisi para agen CIA itu.

Abu Omar ditangkap di Milan pada 2003 dalam sebuah operasi bersama antara CIA dan intelijen militer Italia SISMI.

Abu Omar, yang saat itu mendapatkan suaka politik di Italia, kemudian dibawa ke pangkalan militer AS di Aviano, wilayah utara Italia.

Selanjutnya, Abu Omar diterbangkan ke Jerman dan akhirnya mendarat di Kairo, Mesir. Di sana, Abu Omar, mengklaim dirinya disiksa.

Program "penahanan luar biasa" diluncurkan pada 2003 oleh Presiden George W Bush. Sejumlah tersangka yang ditangkap sudah dipulangkan ke negara asalnya, yang beberapa di antaranya diduga mendapat siksaan selama proses interogasi.