Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telegram Terakhir di India

Kompas.com - 13/07/2013, 09:21 WIB
NEW DELHI, KOMPAS.com — Selama 163 tahun, kehidupan bangsa India sangat lekat dengan telegram. Dulu, mereka terbiasa mendengar ketukan pegawai kantor pos yang membawa telegram untuk mereka. Banyak keluarga menggunakan telegram untuk mengabarkan kelahiran dan kematian anggota keluarga. Pemerintah India menggunakan telegram untuk merekrut pegawai, sementara kaum muda yang dimabuk asmara saling berkirim kabar kepada pacarnya.

Namun, kini sudah tak ada lagi telegram. Senin depan, Perusahaan Telekomunikasi India akan mengirimkan telegram terakhir di negara itu. Layanan jasa telegram akan ditutup karena kini orang lebih akrab dengan surel, sambungan telepon yang makin bisa diandalkan, dan telepon seluler yang ada di mana-mana. Fakta bahwa telegram bertahan selama ini merupakan bukti seberapa dalam telegram tersebut merasuk ke dalam struktur masyarakat India. (Reuters/LOK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com