Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Terguling di Jalan Tol Spanyol, 9 Tewas

Kompas.com - 08/07/2013, 18:23 WIB
MADRID, KOMPAS.com — Sebuah bus tergelincir di sebuah jalan tol di Spanyol tengah dan menghantam pembatas jalan.

Kecelakaan yang terjadi pada Senin (8/7/2013) tersebut membuat salah satu sisi badan bus hancur dan menewaskan sembilan orang penumpang dan mencederai 20 orang lainnya.

Tim penyelamat menambahkan, sejumlah penumpang masih terjebak dalam bangkai bus yang celaka di dekat kota Avilla itu.

"Sembilan orang tewas dan 20 terluka, lima di antaranya dalam kondisi serius," demikian pernyataan resmi tim penyelamat wilayah Castile dan Leon.

Belasan ambulans, dua helikopter medis, dan pasukan pemadam kebakaran terlihat sibuk bekerja di lokasi kecelakaan.

Empat jasad masih tergeletak di Jalan N-403 dan ditutupi kain putih atau lembaran aluminium foil berwarna perak.

Korban luka dibawa ke sejumlah rumah sakit di Avila. Sementara seorang penumpang perempuan diterbangkan ke sebuah rumah sakit besar di Salamanca, sekitar 100 kilometer dari lokasi kecelakaan.

Bus naas ini tengah melaju menuju ibu kota Provinsi Serranilos, Avila, dan tinggal berjarak 10 kilometer dari tujuannya saat kecelakaan terjadi pada pukul 13.45 WIB.

"Bus itu tergelincir ke luar jalanan tanpa sebab yang jelas," kata seorang pejabat pemerintah Avila, Ramiro Ruiz Medrano.

"Kepolisian masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut ini," tambah Medrano.

Dalam kecelakaan itu, lanjut Medrano, sopir bus selamat tanpa luka. Dari penyelidikan awal, dokumen asuransi dan surat laik jalan bus itu masih berlaku.

Kecelakaan bus terparah terjadi terakhir kali di Spanyol pada 31 Juli 2009. Saat itu, sebuah bus wisata terbalik di sebuah tikungan jalan tol dekat kota Barcelona. Insiden itu menewaskan enam turis Belanda dan melukai 39 orang lainnya.

Kecelakaan bus lain terjadi pada 11 Agustus 2011, mengakibatkan 12 turis Jerman terluka ketika bus yang mereka tumpangi menabrak sebuah tembok di Manocor, Mallorca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com