Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militan Rusia Serukan Serangan ke Olimpiade Musim Dingin 2014

Kompas.com - 03/07/2013, 16:55 WIB
MOSKWA, KOMPAS.com — Salah seorang pemimpin kelompok Islam radikal Rusia, Doku Umarov, melalui sebuah video yang dirilis Rabu (3/7/2013), menyerukan serangan terhadap sejumlah target di Rusia, termasuk Olimpiade Musim Dingin 2014 di Sochi.

"Di atas darah nenek moyang kita, di atas darah banyak warga Muslim yang tewas dan dikuburkan di sepanjang Laut Hitam, mereka (Rusia) akan menggelar olimpiade. Kita, sebagai kaum Mujahidin, tidak boleh membiarkan ini terjadi," kata Umarov dalam pesannya yang diunggah ke situs kavkazcenter.com.

Dalam pernyataannya, Umarov merujuk pada deportasi suku-suku yang tinggal di pesisir Laut Hitam dan pegunungan Sochi pada masa kekuasaan Tsar Rusia di abad ke-19, seusai peristiwa yang dalam sejarah dikenal sebagai Perang Kaukasus.

Perang itu diakhiri dengan parade militer di Krasnaya Polyana Sochi pada Mei 1864. Tempat itu kini menjadi lokasi pembangunan sebuah resor ski mewah.

Penyelenggaraan olimpiade musim dingin di Sochi pada 2014 bertepatan dengan peringatan 150 tahun kemenangan Rusia pada Perang Kaukasus.

Pemerintah Rusia memilih kawasan Laut Hitam sebagai lokasi penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin 2014 untuk menunjukkan kemajuan ekonomi dan sosial yang diraih negeri itu di bawah kepemimpinan Vladimir Putin.

Namun, kawasan wisata Laut Hitam itu terletak di wilayah Kaukasus Utara, sebuah kawasan genting yang menjadi ajang dua kali perang Chechnya dan pusat kekerasan di Dagestan.

Pemerintah Rusia memerintahkan untuk meningkatkan keamanan di Sochi setelah tragedi bom maraton Boston pada April, yang dua tersangka pelakunya adalah para pemuda berdarah Chechnya yang pernah tinggal di Rusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com