Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Filipina, Jangan Hengkang dari Golan dong!

Kompas.com - 19/06/2013, 20:44 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com — Terkesan khawatir, Filipina mengikuti jejak Austria, pihak PBB dan AS minta agar Filipina tidak menarik pasukan penjaga perdamaiannya dari Dataran Golan. "Menurut PBB dan AS, penarikan pasukan perdamaian dari kawasan itu justru akan meningkatkan tensi konflik," kata Menteri Luar Negeri Filipina Albert del Rosario di Manila, Rabu (19/6/2013).

Pada seminggu silam, terang del Rosario sebagaimana warta AP, Filipina mengirimkan tim ke Dataran Tinggi Golan untuk meninjau ulang keselamatan 343 anggota penjaga perdamaian Filipina. "Hasil kerja tim akan menjadi salah satu bahan bagi Presiden Filipina untuk memutuskan jadi tidaknya penarikan,"kata del Rosario.

Menurut jadwal, masa tugas pasukan penjaga perdamaian Filipina yang bernaung di bawah PBB ini bakal usai pada Rabu (3/8/2013).

Catatan pihak Filipina menunjukkan ada 25 anggota pasukan penjaga perdamaiannya yang ditangkap kelompok pemberontak pada Maret dan Mei di lokasi terpisah. Gara-gara itulah, Filipina memutuskan untuk meninjau ulang keberadannya di Dataran Tinggi Golan.

Sampai kini, Filipina mengirimkan total 742 anggota pasukan perdamaian mulai dari polisi, militer, dan petugas penjara untuk delapan misi perdamaian PBB. Mereka bertugas di Haiti, Liberia, Sudan Selatan, Pantai Gading, wilayah perebutan Abyei di Sudan dan Sudan Selatan, perbatasan India dan Pakistan, serta Afganistan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com