Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedubes Ekuador di London Tetap Lindungi Julian Assange

Kompas.com - 17/06/2013, 20:53 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Menteri Luar Negeri Ekuador Roberto Patino mengatakan, kedutaan besar negeri itu di London tetap memberi suaka politik kepada pendiri WikiLeaks, Julian Assange.

Ricardo Patino menegaskan hal tersebut seusai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Inggris, William Hague, Senin (17/6/2013).

Sebelumnya, Minggu (16/6/2013), Patino sudah bertemu langsung dengan Assange di kompleks kedutaan besar Ekuador.

"Pemerintah Ekuador akan terus menjamin bahwa dia akan tetap mendapat perlindungan yang kami berikan berdasarkan suaka di negara kami, melindungi hidupnya, integritas pribadi, dan khususnya kekebasan mengungkapkan pendapat," tutur Patino melalui penerjemah.

Dia menambahkan, pihaknya sudah menyerahkan dokumen kepada Pemerintah Inggris tentang dasar-dasar agar Assange diizinkan untuk pergi dengan aman ke Ekuador.

Julian Assange meminta suaka dari Ekuador dan berlindung di kedutaan negara tersebut selama satu tahun terakhir.

Dia terancam ditangkap polisi Inggris jika ke luar dari gedung kedutaan besar untuk diserahkan ke tangan Pemerintah Swedia. 

Kelompok kerja

Kedua menteri luar negeri bertemu selama sekitar 45 menit dan sepakat untuk mempertahankan agar saluran komunikasi tetap terbuka, tetapi tidak ada terobosan atas posisi diplomatik Assange.

Selain itu, akan dibentuk satu kelompok kerja, sementara William Hague menegaskan bahwa setiap jalan keluar yang dicapai harus dalam kerangka hukum Inggris Raya.

Menurut Patino, Inggris dan Ekuador saat ini menggunakan landasan hukum yang berbeda untuk mendukung posisi masing-masing.

Pihak berwenang Swedia mencari Assange untuk menghadapi dakwaan serangan seksual, yang berulang kali dibantah pria asal Australia itu.

Menurutnya, dakwaan tersebut bermotif politik dan khawatir kelak Swedia akan mengekstradisinya ke Amerika Serikat.

Assange menerbitkan sejumlah dokumen rahasia Pemerintah Amerika Serikat di situs WikiLeaks yang didirikannya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com