Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atur Skor di 3 Negara, Pria Singapura Dibekuk di Hongaria

Kompas.com - 30/05/2013, 07:48 WIB
Kontributor Singapura, Ericssen

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com  Dan Tan saat ini menjalani pemeriksaan di Budapest, Hongaria, setelah dia dituduh melakukan pengaturan skor. Channel News Asia, Selasa (28/5/2013), melaporkan bahwa kepolisian Hongaria dan Singapura mengeluarkan pernyataan bersama bahwa Tan sudah dibekuk.

Pria 44 ini sudah lama diburu aparat. Kepolisian Eropa (Europol) bahkan harus turun tangan untuk memburu pria yang dilaporkan mengatur skor di tiga negara. Kepolisian menyebutkan Tan mengatur sekitar 32 pertandingan di Italia, Finlandia, dan Hongaria. Dia juga disebut-sebut terlibat dalam skandal "Calcioscommesse" yang menyeret sejumlah pesepak bola terkenal Italia, seperti Cristiano Doni dan Giuseppe Signori.

Europol juga menyatakan bahwa Tan sudah memasukkan ratusan pertandingan sepak bola dari seluruh penjuru dunia sebagai target pengaturan skor berikutnya.

Selain Tan, 44 warga Hongaria lain yang ikut berkomplot dalam sindikat itu juga turut diciduk aparat. Ke 44 warga ini termasuk pelatih klub, wasit, pemain, dan pemilik klub. Otoritas Singapura melakukan koordinasi dengan otoritas Hongaria dan memberikan dukungan penuh.

Singapura berharap dapat memperoleh hasil investigasi yang lebih mendalam terhadap kasus ini. Singapura juga sedang bekerja sama dengan negara Eropa lainnya untuk membantu membongkar dan mengusut tuntas skandal memalukan tersebut.

Bukan sekali ini Negeri Jiran itu diguncang skandal pengaturan skor. April lalu, tiga wasit dari Lebanon ditahan dengan tuduhan menerima gratifikasi seks dari seorang pengusaha Singapura. Europol juga melaporkan adanya sindikat pengatur skor dari Singapura yang mengatur lebih dari 380 skor pertandingan, termasuk di Piala Dunia dan kualifikasi Piala Eropa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com