Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data-data Rekening Rahasia Bocor

Kompas.com - 05/04/2013, 10:14 WIB
Simon Saragih

Penulis

BRUSSELS, KOMPAS.com — Ada 2,5 juta dokumen berisikan rekening-rekening rahasia di negara-negara bebas pajak.

Pemiliknya antara lain seorang anggota kerajaan Spanyol, putri mantan diktator Ferdinand Marcos, dan banyak lagi lainnya.

Demikian diberitakan situs harian The New York Times edisi Kamis (4/4/2013) dengan mengambil sumber yang berbasis di Brussels, Belgia.

Rincian data itu diberitakan amat lengkap, termasuk nama-nama bank, perusahaan-perusahaan, dan individu kaya.

Di dalamnya juga termasuk para penghindar pajak. Demikian antara lain tertulis di harian itu dengan berita berjudul "Data Leak Shakes Notion of Secret Offshore Havens and Possibly, Nerves".

"Kini ada orang-orang dari seluruh dunia yang sedang ketakutan luar biasa," kata Richard Murphy, Direktur Riset Tax Justice Network, sebuah organisasi berbasis di Inggris.

Kelompok ini sejak lama berkampanye tentang penghentian kerahasiaan soal aset-aset yang disembunyikan di negara-negara surga pajak.

Data yang bocor itu juga mencakup 4.000 warga AS dari kalangan selebriti, dokter, dan lainnya.

Data-data itu sebagian besar didapat oleh International Consortium of Investigative Journalists, yang berbasis di Washington.

Jumlah total dana-dana di rekening rahasia itu minimal 21 triliun dollar AS dan umumnya ditempatkan di British Virgin Islands, Cook Islands, dan Singapura. Ada 120.000 perusahaan, 130.000 individu dan badan, serta para warga kaya dari 170 negara yang masuk dalam data-data pemilik rekening rahasia yang bocor itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com