Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

80.000 Anjing Liar Dibunuh Setiap Tahun

Kompas.com - 04/01/2013, 21:53 WIB
Pieter P Gero

Penulis

TAIPEI, KOMPAS.com -- Diperkirakan sekitar 80.000 ekor anjing liar dibunuh di Taiwan setiap tahun. Tindakan kejam atas anjing liar ini mendapat kecaman dari belasan warga Taiwan yang melancarkan protes di Taipei, Jumat (4/1/2013). Mereka menuntut pemerintah Taiwan menghentikan kebijakan "kejam" terhadap anjing liar.

Aksi protes berlangsung di depan Dewan Pertanian Taiwan, di mana sejumlah anggota parlemen berada di sana membahas Undang-Undang (UU) Perlindungan Binatang di negara itu. Mereka mendesak agar UU ini diperluas termasuk melindungi anjing liar dan menhukum siapa saja yang membunuh anjing liar.

Dalam aksinya, para pemrotes menuntut pemerintah Taiwan untuk menyediakan dana bagi program sterilisasi semua anjing liar yang tertangkap. Program ini lebih baik dibanding harus membunuh anjing-anjing liar yang mencapai 80.000 ekor setiap tahun.

Namun demikian, sejauh ini pemerintah menolak merombak usulan undang-undang. Mereka beralasan, anjing liar tetap menjadi problem sekalipun mereka sudah disterilisasi sehingga tidak beranak-pinak.

Banyak warga Taiwan membuang anjing di jalan-jalan begitu binatang piaraan itu mulai sulit dirawat dan dikendalikan. Para aktivis memperkirakan lebih dari setengah juta ekor anak anjing setiap tahun dibuang di jalan-jalan umum di Taiwan.

Sekitar 70 persen dari anjing-anjing liar tersebut kemudian ditangkap oleh pihak berwajib dan ditempatkan di lokasi penampungan, Jika selama 12 hari tidak ada warga yang mengklaim, maka anjing-anjing itu kemudian dibunuh karena dianggap sangat merepotkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com