KOMPAS.com - Insiden kekerasan terjadi di Yala, selatan Thailand, pada Sabtu (17/11/2012) pagi. Laman Bangkok Post mewartakan serangan bom sepeda motor menewaskan seorang perempuan.
Media itu mengabarkan ledakan terjadi di depan sebuah toko di Jalan Siroros. Petugas keamanan langsung menuju ke lokasi dan menemukan gedung toko itu sudah terbakar. "Tim penyelamat membutuhkan waktu satu jam untuk memadamkan api," kata media tersebut.
Pihak berwajib mengatakan insiden itu juga melukai 20 orang di sekitar lokasi tersebut. "Korban luka sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat," kata pihak berwajib.
Pihak berwajib menerangkan korban tewas yang belum teridentifikasi itu terkena ledakan yang menyambar sebuah truk sekitar 20 meter dari lokasi sepeda motor tersebut. Penyelidikan masih berlangsung hingga berita ini diunggah.
Aksi kekerasan pertama kali terjadi pada Januari 2004 di provinsi-provinsi selatan Thailand, termasuk Yala. Deep South Watch, sebuah lembaga kemanusiaan mencatat 5.000 nyawa hilang sia-sia lantaran kekerasan itu. Lalu, ada 9.000 korban luka. "Tercatat ada 11.000 insiden kekerasan sejak tahun tersebut," kata lembaga itu.