Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu China-Jepang Bahas Sengketa di New York

Kompas.com - 26/09/2012, 10:44 WIB

TOKYO, KOMPAS.com - Para menteri luar negeri Jepang dan China dilaporkan akan bertemu di New York, Amerika Serikat, Selasa (25/9/2012), di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB.

Menlu Jepang Koichiro Gemba dan Menlu china Yang Jiechi dijadwalkan bertemu di New York pada Selasa malam, kata kantor berita Jiji Press dan Kyodo News, yang mengutip sumber-sumber diplomatik.

Hubungan antara kedua negara mencapai titik terendah terkait sengketa kepulauan di Laut China Timur, yang oleh Jepang disebut Senkaku, sedangkan China menyebutnya Diaoyu.

Pertemuan tingkat menteri itu terjadi setelah pertemuan tingkat tinggi di Beijing, pada hari yang sama. Tidak ada tanda-tanda kedua pihak menemukan kata sepakat dalam sengketa itu.

Wakil Menteri Luar Negeri China Zhang Zhijun mengatakan, China "dipastikan tidak akan menerima tindakan unilateral yang dilakukan Jepang yang melanggar kedaulatan wilayah China", demikian menurut pernyataan kementerian itu.

"Jepang harus menanggalkan semua khayalan, menghadapi tindakannya yang salah dan membenahinya dengan langkah-langkah yang kredibel," kata pernyataan yang dirilis China menyusul pembicaraan yang dihadiri Zhang dan Wakil Menlu Jepang Chikao Kawai.

Sengketa wilayah yang telah berlangsung lama itu berkobar lagi baru-baru ini, yang kemudian memicu berbagai demonstrasi di seluruh penjuru China. Sejumlah perusahaan Jepang, termasuk Panasonic dan Honda, terpaksa menghentikan sementara produksi mereka pekan lalu, karena mengkhawatirkan keamanan karyawan dan properti mereka.

Kapal-kapal pemerintah China berlayar ke perairan sekitar kepulauan sengketa itu dalam beberapa hari terakhir. Namun menurut aparat pengawal pantai Jepang, keberadaan mereka tidak terlihat di kawasan itu pada Rabu (26/9/2012) pagi.

Kapal-kapal pengawal pantai dan nelayan dari Taiwan, yang juga mengklaim kepulauan itu, memasuki perairan Jepang pada Selasa, tetapi kini mereka sudah pulang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com