Tank Ukraina Menyasar ASEAN

KOMPAS.com - Sebenarnya, Ukraina menyasar pasar ASEAN untuk penjualan tank jenis main battle tank (MBT) Bulat. Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Volodymyr Pakhil mengemukakan hal itu dalam perbincangan dengan Kompas.com pada Rabu (1/8/2012) siang di Kantor Kedutaan Besar Ukraina, kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.

Niat Ukraina untuk memperluas pemasaran tank berbobot 45 ton itu berawal dari pertemuan bilateral antara Presiden Ukraina Viktor Yanukovych dan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Nuklir di Seoul, Korea Selatan, pada Maret 2012. Dari situlah, upaya mewujudkan hal tersebut bergulir. Lagian, Indonesia memang tengah membenahi sekaligus memperbarui peralatan militernya. "Kami juga menawarkan transfer teknologi," kata Pakhil.

Menurut duta besar yang bertugas di Indonesia sejak Februari 2012 ini, realisasi kerja sama hingga pendirian pabrik tank di Indonesia adalah pilihan yang baik juga. Pasalnya, merujuk pada pasar ASEAN, pemasaran tank berdimensi panjang 9,225 meter ini bakal lebih mudah masuk ke Thailand, Myanmar, dan Filipina.

Menurut catatan terkumpul, Bulat yang merupakan versi upgrade dari model T-647 MBT ini menjadi andalan industri militer Ukraina. Rusia berikut negara-negara bekas Uni Soviet menggunakan tank ini sebagai bagian dari armada mereka. "Pakistan dan Kenya juga menggunakan tank ini," kata Pakhil.