KOMPAS.com - Polisi Kota Metropolitan Bangkok, mulai besok, Minggu (24/6/2012) bersiaga mengantisipasi unjuk rasa kelompok Kaus Merah. Pusat unjuk rasa ada di Monumen Demokrasi. Para pendemo, sebagaimana warta laman Bangkok Post, Sabtu (23/6/2012), bakal merayakan Revolusi 1932.
"Petugas kepolisian akan ditempatkan di lokasi sekitar monumen dan dua persimpangan di dekatnya," kata Komandan Kepolisian Divisi 6 Metro Bangkok Mayor Jenderal Wallop Prathummuang.
Ia juga menambahkan, pengunjuk rasa dari kelompok itu berjumlah sekitar 50.000 orang.
Menurut Pemimpin Kaus Merah Thida Thavornsate, unjuk rasa mengusung dua misi. Pertama, peringatan 80 tahun berakhirnya monarki absolut Thailand. "Kedua, kami akan beroposisi terhadap intervensi proses demokrasi di Thailand," katanya.
Peralihan dari sistem pemerintahan monarki absolut ke monarki konstitusional di Thailand terjadi pada 24 Juni 1932. Peralihan itu berlangsung tanpa pertumpahan darah.