Putri Obama Selamat Saat Gempa Besar Guncang Meksiko

MEXICO CITY, KOMPAS.com — Gempa bermagnitudo 7,4 mengguncang Meksiko, Selasa (20/3/2012) waktu setempat. Ratusan rumah dilaporkan rusak dan puluhan lainnya hancur di kawasan dekat pusat gempa.

Badan Survei Geologi AS (USGS) melaporkan, pusat gempat berada di kawasan perbatasan antara Negara Bagian Guerrero dan Oaxaca, sekitar 322 kilometer sebelah selatan ibu kota Mexico City, pada kedalaman 20 kilometer. Gempa terjadi saat tengah hari, pukul 12.02 waktu setempat atau pukul 01.02, Rabu (21/03/2012) WIB.

Saat gempa terjadi, putri pertama Presiden AS Barack Obama, Malia (13), sedang berlibur di kota wisata Oaxaca, yang berjarak 162 kilometer dari pusat gempa. Namun, pihak Gedung Putih melaporkan Malia dan teman-temannya selamat.

Di Mexico City, gedung-gedung tinggi terasa bergoyang. Sambungan listrik dan telepon sempat terputus. Sebuah jembatan penyeberangan orang roboh menimpa sebuah bus kota yang kosong, melukai satu orang pejalan kaki.

Bandara internasional dan jalur kereta monorail di kota tersebut juga sempat dituutp sementara, tetapi kemudian dioperasikan kembali setelah semua dinyatakan aman dan tak ada kerusakan.

Gubernur Guerrero Angel Aguirre mengatakan, sedikitnya 800 rumah rusak di wilayahnya dan sekitar 60 rumah roboh akibat gempa tersebut. Namun, hingga saat ini tidak dilaporkan jatuhnya korban jiwa.

Ini adalah salah satu gempa terkuat di Meksiko setelah gempa bermagnitudo 8,1 mengguncang Mexico City pada 1985, menewaskan puluhan ribu orang. Meksiko adalah negara yang sering dilanda gempa. Tercatat 15 gempa bermagnitudo di atas 7 terjadi sejak 1973 dalam radius 500 kilometer dari pusat gempa terakhir ini.