Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramos Horta Maju ke Pilpres 2012

Kompas.com - 31/01/2012, 11:28 WIB

DILI, KOMPAS.com — Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta akan mencalonkan diri kembali pada pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada Maret mendatang, demikian istana kepresidenan mengumumkan, Selasa (31/1/2012).

"Pemenang Nobel Perdamaian Jose Ramos Horta mengumumkan hari ini bahwa dia akan mencalonkan diri lagi pada pemilihan presiden Timor Leste pada 17 Maret," demikian pengumuman yang bisa dibaca di laman resmi presiden.

Sekitar 10 kandidat presiden akan bertarung dalam pilpres tahun ini, termasuk tokoh oposisi Francisco "Lu Olo" Guterres dan mantan panglima angkatan bersenjata Mayor Jenderal Taur Matar Ruak.

Banyak pengamat memprediksi pilpres kali ini akan menjadi pertarungan antara tiga kandidat terkuat, yakni Horta sebagai calon petahana (incumbent), Lu Olo, dan Ruak. Pilpres ini akan digelar saat pasukan perdamaian PBB bersiap meninggalkan negeri yang merdeka dari Indonesia pada 1999 itu.

Pada 2007, Horta maju sebagai calon independen, tetapi mendapat dukungan dari Perdana Menteri Xanana Gusmao dan Partai Kongres Nasional untuk Rekonstruksi Timor Timur (CNRT). Ketika itu, Horta merebut 69 persen suara dan mengalahkan Lu Olo dalam pemilihan umum yang berlangsung dua putaran.

Sebelumnya, Horta yang menerima Nobel Perdamaian bersama Uskup Timor Timur Carlos Felipe Ximenes Belo berkali-kali membantah akan maju lagi dalam pilpres.

Pemilu Timor Leste berlangsung dalam dua putaran. Jika tidak ada kandidat yang mendapat suara mayoritas, dua peraih suara terbanyak akan bertarung kembali pada April nanti.

Tahun lalu, PBB menyerahkan kendali keamanan di tangan kepolisian Timor Leste, tetapi masih terdapat lebih dari 1.000 polisi PBB dan ratusan tentara pimpinan Australia yang memegang mandat keamanan secara terpisah.

Pasukan penjaga perdamaian PBB masuk Timor Leste setelah pemberontakan dan pertarungan antarfaksi hampir membawa negara berpenduduk 1,1 juta jiwa itu jatuh ke dalam perang saudara. Pasukan asing itu dijadwalkan meninggalkan Timor Leste tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com