MOSKWA, KOMPAS.com — Menteri Intelijen Iran Heydar Moslehi mengumumkan penangkapan beberapa mata-mata Amerika Serikat yang diduga ditugasi mengganggu pemilihan parlemen Iran mendatang, kata kantor berita resmi IRNA.
”Para tahanan itu dalam kontak dengan luar negeri melalui jaringan dunia maya,” kata Moslehi seperti dikutip IRNA pada Minggu (8/1/2012).
”Kami menangkap mereka setelah memperoleh informasi lengkap tentang kegiatan spionase mereka,” kata Moslehi tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Pengumuman ini datang pada saat ketegangan Teheran dengan Barat terus meningkat setelah negara-negara Barat mengancam sanksi baru terhadap republik Islam itu berkaitan dengan program nuklirnya yang kontroversial.
Iran membalas dengan mengatakan bahwa pihaknya akan memblokade Selat Hormuz yang strategis di mana diperkirakan 40 persen dari minyak dunia berlayar melewati selat ini dalam menanggapi rencana embargo minyak Barat.
Iran akan menyelenggarakan pemilihan parlemen pada 2 Maret.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.