Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cahaya Spiral Raksasa Gegerkan Warga Norwegia

Kompas.com - 10/12/2009, 00:20 WIB

TROMSE, KOMPAS.com - Sebuah cahaya raksasa dalam bentuk spiral yang mendominasi langit di atas Norwegia pagi tadi telah mengejutkan para ahli. Ribuan orang yang terpesona dengan benda itu bertanya kepada Institut Meteorologi Norwegia, apakah cahaya yang luar biasa di langit menjelang fajar itu berukuran ratusan kilometer.

Fenomena yang sering disebut sebagai 'gerbang bintang' ini juga membuat para ilmuwan dan militer bingung.
Sejumlah teori pun mulai dilihat kembali, seperti meteor bola api, atau aktivitas yang belum jelas sepwerti penembakan rudal, atau lainnya.

Seorang saksi di Norwegia yang pertama kali melihat kilatan cahaya sekira pukul 8.45 waktu setempat ini menjelaskan, spiral itu berwarna putih terang dengan sebuah benda mirip bulan di tengahnya. Sedangkan cahaya biru, tampak menjadi ekornya mendekat ke bumi.

Tontonan cahaya berbentuk spiral itu juga dapat dilihat warga Skandinavia. Totto Eriksen, dari Tromso, sebuah wilayah di utara Norwegia, adalah salah satu saksi yang diwawancara sejumlah kabar Norwegia ihwal penampakan cahaya itu.

"Saat itu, saya sedang mengantarkan putriku ke sekolah ketika cahaya ini berputar dan meledak di langit. Kami melihat dari Inner Harbour di Tromso. Itu terlihat seperti sebuah roket yang berputar dan kemudian pergi secara diagonal di langit," katanya.

"Orang-orang hanya berhenti dan menatap di dermaga - itu seperti sesuatu dari film Hollywood."

Axel Berg dari Alta, juga dari daerah itu, menambahkan: "Ini seperti spiral raksasa - bintang jatuh yang berputar dan sekitar. Awalnya saya pikir itu adalah proyektor tapi kemudian ekor cahayanya ke kiri dan berputar dalam posisi diam."

Astronom Knut Jorgen Roed Odegaard mengatakan belum pernah melihat fenomena seperti ini. "Ini terlihat di atas langit yang sangat luas di seluruh utara Norwegia dan Trøndelag. Pertama saya pikir itu bola api meteor, tapi itu berlangsung terlalu lama. Ini mungkin sebuah rudal dari Rusia, tapi saya tidak bisa menjamin bahwa itu adalah jawabannya," ujarnya.

"Saya kemudian membunyikan menara Air Traffic Control di Tromse. Mereka mengatakan hal itu selesai dalam dua menit. Bagi saya, ini menjadi fenomena astronomi. Ini bentuk spiral yang unik. Hal ini jelas bukan variasi aurora borealis - cahaya utara."

Kepala Ilmuwan Erik Tandberg, di Pusat Antariksa Norwegia juga benar-benar takjub melihat spiral itu. Dia setuju dengan perkiraan banyak pakar lain, bahwa pola spiral itu bisa saja disebabkan oleh sebuah rudal dari Rusia.

"Saya setuju dengan semua orang di komunitas sains bahwa cahaya ini adalah hal yang paling aneh. Aku belum pernah melihat hal seperti ini pernah. Ini mungkin dampak dari ledakan rudal, atau benda langit lainnya yang karena alasan tertentu telah bertingkah aneh."

"Kalau rudal, kemungkinan besar diluncurkan dari pangkalan Pletsevsk di Rusia atau salah satu kapal selam Rusia atau bahkan dari European Space Agency di Kiruna. Maka, mari kita berbicara bahwa ini adalah peluncuran roket yang telah salah."

"Tapi aku tahu bahwa militer telah menolak penjelasan ini. Jadi kita bisa melihat ini sebuah fenomena alam yang sama sekali baru."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com