BOGOTA, KOMPAS. com - Di tengah ketegangan antara dua negara Amerika Selatan, Kolombia dan Venezuela, otoritas Kolombia kemarin menahan tiga anggota tentara penjaga nasional Venezuela.
"Kemarin, tentara Kolombia telah menahan tiga anggota penjaga nasional Venezuela di Vichada. Ketiga tentara itu akan kami serahkan pada otoritas Venezuela," kata Presiden Kolombia Alvaro Uribe di kantornya.
Penahanan itu diumumkan setelah kedatangan Presiden Venezuela Hugo Chavez yang berhaluan kiri, setelah ia menyatakan kesiapannya untuk 'bertempur' melawan serangan dari Amerika yang bisa datang dari Kolombia.
Keputusan Bogota mengizinkan militer AS menggunakan pangkalan di Kolombia telah menuai kritik keras dari Chavez, yang selama ini menentang pengaruh AS di Amerika Latin.
Ketegangan antara Kolombia dan Venezuela juga meningkat setelah Chavez mendukung pemberontak Kolombia, FARC dan kegagalannya menekan perdaran obat-obatan terlarang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.