Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria 444 Kg Akan Diangkut Heli Kargo

Kompas.com - 21/10/2009, 09:09 WIB

IPSWICH, KOMPAS.com — Rekor dunia belum tentu sesuatu yang menyenangkan. Contohnya rekor yang dipegang Paul Mason. Pria Inggris berusia 48 tahun itu bergelar pria terberat di dunia. Bayangkan, bobotnya mencapai 444,5 kg.

Dengan tubuh seberat itu, Mason praktis tak bisa bergerak. Dari segi kesehatan pun sangat berbahaya bagi siapa pun yang berbobot seberat itu. Mason membutuhkan tindakan operasi segera. Bila tidak, nyawanya bisa terancam.

Namun, yang memusingkan adalah cara mengangkut Mason ke rumah sakit. Dia tinggal di kawasan Ipswich, sementara operasi harus dilakukan di rumah sakit spesialis di Chicester yang berjarak 152 mil dari rumahnya.

Tim kesehatan yang menangani Mason memikirkan berbagai alternatif cara mengangkutnya, di antaranya membuat ambulans khusus seberat 5 ton agar bisa membawa orang seberat dan sebesar Mason. Untuk membuat ambulans ini butuh kocek sebesar Rp 1,48 miliar.

Mereka juga mempertimbangkan memakai helikopter Chinook milik Angkatan Udara Inggris (RAF) untuk mengangkut Mason.

“Pria ini butuh operasi penyelamatan nyawanya. Penyakitnya sebenarnya terkait masalah psikologis dan kami berkewajiban menolongnya. Kami tengah mencari cara untuk mengangkutnya dari rumah ke rumah sakit,” kata salah satu juru bicara dinas kesehatan, Suffolk.

Jika helikopter kargo tersebut akhirnya dipilih menjadi sarana angkutan Mason, kursi roda khusus miliknya akan membawanya terlebih dahulu ke lokasi pendaratan helikopter. Sejak tubuhnya membengkak, Mason hanya bisa duduk-duduk manis di kediamannya. Ia mengalami kecanduan makan. Dalam sehari melahap 20.000 kalori. Padahal, seorang pria dewasa hanya butuh 2.500 kalori setiap hari.

Awalnya, berat tubuh Mason hanya 393,7 kilogram dan sempat turun menjadi 285,75 kg. Sayangnya, ia tidak bisa menghentikan kebiasaannya mengonsumsi makanan sampai tubuhnya melonjak hingga 444,5 kg.

Tahun 2002, dia harus menjalani operasi hernia di Ipswich. Ia diangkut keluar dari rumah dengan menggunakan truk pengangkut barang. Tim medis terpaksa memanggil petugas pemadam kebakaran (PMK) setelah gagal memindahkan tubuhnya ke kursi roda agar bisa didorong keluar rumah.

Ketika itu, tim PMK menjebol jendela serta dinding rumah Mason dan tetangganya agar truk yang akan mengangkutnya bisa masuk. Kemudian, mereka meletakkan tatakan di bawah tubuh Mason agar bisa diangkat truk forklift. Semenjak itu, ketika ia butuh bepergian, Mason menggunakan kursi roda khusus selebar 1 meter.

Mason enggan menanggapi rencana operasinya. Satu dari dua asistennya berkata singkat, ”Dia tidak mau berbicara.”

Operasi tersebut rencananya dilakukan di RS St Richard di Chichester. Rumah sakit ini telah membuktikan kemampuannya dengan menangani 200 pasien obesitas.

Rekor pria terberat di dunia dipegang John Minnoch asal Amerika, seberat 636,27 kg. Ia meninggal tahun 1983 pada usia 42 tahun. Tahun lalu, rekor pria terberat dipegang Manuel Uribe yang mencapai 596 kg. Namun, rekor tersebut diambil alih Mason setelah Uribe berhasil menurunkan bobotnya hingga separuh. mail/sun/tis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com