Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumber Listrik di China dari Kotoran Ayam

Kompas.com - 05/05/2009, 08:30 WIB

BEIJING, KOMPAS.com  — DQY Ecological Farm, pemasok utama telur organik buat Beijing, juga telah menyediakan pasokan listrik untuk ibu kota itu yang diperoleh dari kotoran ayam. Demikian laporan China Daily, Senin (4/5).

Dengan total kapasitas 14.600 megawatt per tahun, peternakan itu mampu memenuhi kebutuhan listrik bagi 10.000 keluarga di Beijing, Tianjin, dan wilayah otonomi pedalaman Mongolia di China Utara.

Peternakan tersebut memasang mesin gas pertama di China pada Agustus lalu guna menghasilkan tenaga listrik dan panas dari 80.000 ton kotoran ayam yang diperoleh setiap tahun dari 3 juta ayam yang dipeliharanya.

Dengan memanfaatkan gas-bio buat menghasilkan listrik yang terpasang dari bekas sumbernya yang dipanaskan oleh batu bara, peternakan DQY mengurangi buangan gas CO2 sampai 95.000 ton per tahun. "Perusahaan kami berencana mengembangkan model tersebut di bagian lain negeri tersebut," kata Gu Qing, wakil pemimpin peternakan itu.

DQY adalah perusahaan modal asing dengan modal terdaftar 208 juta yuan. Peternakan itu menghasilkan 71 persen telur organik di pasar Beijing.  Pemegang sahamnya terdiri atas Beijing Deqingyuan Science and Technology Co Ltd, GEF-Global Environment Fund yang berpusat di AS, Inno Biz Agriculture dari Hongkong, Shanghai Yibei Management Consultancy Company, anggota Bank Dunia, Finance Corporation, dan enam per orangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com